Suhu tubuh
adalah ukuran yang digunakan untuk menyatakan panas tubuh. Untuk dapat
mengukur suhu tubuh digunakanlah alat pengukur yang disebut dengan
temometer. Ada banyak jenis termometer yang bisa digunakan, walaupun
berbeda tetapi fungsinya tetaplah sama yaitu pengukur suhu tubuh.
Dengan menggunakan alat termometer ini,
kita bisa mendapatkan hasilnya dengan cepat dan akurat kemudian kita
bandingkan dengan rentang normal. Perlu diketahui bahwa suhu tubuh
normal berada pada rentang 36,5 sampai 37,5 derajat celcius.
Jenis - Jenis Termometer
Dalam melakukan pengkuran suhu tubuh,
tersedia beragam termometer yang dapat digunakan yang dapat disesuaikan
degan kebutuhan. Berikut jenis - jenis termometer yang dapat digunakan untuk mengukur suhu tubuh :
Termometer raksa
Merupakan termoter klinis yang cukup
populer digunakan pada zaman dahulu. Termometer ini menggunakan air
raksa sebagai penunjuk suhu nya. Pada zaman sekarang termometer ini
sudah tidak direkomendasikan untuk digunakan lagi, karena termometer ini
terbuat dari kaca sehingga berisiko untuk pecah, dan air raksa yang
digunakan bersifat toksik bagi tubuh.
Termometer digital
Merupakan termometer klinis yang cukup populer digunakan pada zaman
sekarang. Termometer ini menggunakan rangkaian elektronik dan sensor
pengukur panas elektrik untuk mengukur suhu. Jenis termometer ini
merupakan termometer yang direkomendasikan karena terbuat dari plastik
dan dapat digunakan untuk mengukur suhu dengan cukup akurat pada ketiak,
mulut, maupun dubur.
Lebih lanjut, berikut jenis-jenis termometer digital untuk mengukur suhu tubuh:
- Termometer digital telinga. Termometer ini menggunakan sinar infra merah untuk mengukur suhu tubuh pada saluran telinga. Termometer ini dapat digunakan untuk megukur suhu dengan cepat dan cukup akurat hanya dalam hitungan detik. Namun perlu diingat kotoran yang terdapat pada telinga dapat mengganggu keakuratan termometer ini.
- Termometer digital dahi. Termometer ini menggunakan sinar infra merah untuk mengukur suhu tubuh pada arteri temporalis di bagian penggir dahi. Termometer ini memiliki bentuk yang mirip dengan termometer telinga.
- Termometer digital mulut. Termometer ini menggunakan sensor hisap untuk mengukur suhu pada mulut. Termometer ini memiliki bentuk yang menyerupai dot atau empeng bayi. Cukup diletakkan dimulut, kemudian dihisap oleh bayi, dan suhu yang terukur dapat dilihat pada panel digital. Termometer ini memerlukan waktu yang lama untuk memunculkan hasil dan juga hasilnya kurang akurat dibandig termometer lain.
- Termometer strip. Merupakan termometer sekali pakai. Termometer ini menggunakan sensor cairan kristal berbentuk lembaran kertas Byang dapat bereaksi dengan panas. Sensor kristal akan mengalami perubahan warna sesuai suhu terukur. Termometer ini jarang dipakai karena dinilai kurang memiliki keakuratan dibanding termometer lain.
Cara Menggunakan Termometer
Pengukuran termometer
pada tempat yang berbeda pada saat yang bersamaan akan memberikan hasil
suhu normal yang berbeda, sebagai contoh suhu pada pengukuran di mulut
37 derajat celcius, pada pengukuran di ketiak akan menghasilkan suhu
yang relaitf lebih rendah yaitu 36,7 derajat celcius, sedangkan
pengukuran pada dubur akan menghasilkan suhu yang relatif lebih tinggi
yaitu 37,5 derajat celcius. Berikut sedikit penjelasan mengenai cara
menggunakan termometer pada tempat pengukuran yang berbeda - beda :
- Pada mulut. Aktifkan termometer digital, letakkan ujung termometer di bawah lidah kemudian mulut ditutup. Setelah termometer berbunyi, cabut dan lihat hasilnya. Jika sulit untuk menggunakan melalui mulut (mengganggu pernapasan) termometer dapat digunakan pada ketiak, atau dubur.
- Pada ketiak. Aktifkan termometer digital, letakkan ujung termometer di bawah ketiak menyentuh kulit, kemudian ketiak diapitkan. Setelah termometer berbunyi, cabut dan lihat hasilnya.
- Pada dubur. Aktifkan termometer digital, lumasi ujung termometer dengan jelly khusus. Posisikan bayi berbaring terlentang, angkat kedua pahanya kemudian masukkan termometer ke dalam dubur hingga 1,5 – 2,5 cm. Setelah termometer berbunyi, cabut dan lihat hasilnya
- Pada telinga. Aktifkan termometer telinga digital, letakkan termometer secara perlahan pada liang telinga. (ikuti petunjuk dalam kemasan). Setelah termometer berbunyi, cabut dan lihat hasilnya.
- Pada arteri temporalis. Aktifkan termometer arteri temporalis. Sapukan termometer secara lembut pada pinggir dahi. Setelah termometer berbunyi, cabut dan lihat hasilnya.
Termometer sebagai alat pengukur suhu
merupakan sesuatu yang penting untuk dimiliki oleh orang tua, karena
dapat membantu orang tua untuk mengetahui apakah anaknya sedang
mengalami demam atau tidak. Mengenai harga termometer digital, untuk
termometer digital biasa yang paling murah dijual dengan harga Rp.
25.000, dan untuk termometer telinga digital dijual dengan harga yang
mencapai Rp. 500.000. Ada baiknya apabila orang tua menyimpan satu
termometer digital di rumahnya.
3 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen
untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja
dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang
dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih
lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Thermometer basics: Taking your child's temperature. Mayo Clinic. (http://www.mayoclinic.com/health/thermometer/HQ01481)
2019's Best Baby Thermometers: Forehead, Newborn, and More. Healthline. (https://www.healthline.com/health/baby/best-baby-thermometer)
Thermometers: A Parent's Guide. WebMD. (https://www.webmd.com/children/features/parent-guide-thermometers)
Terimakasih atas kunjungan Anda, tadi adalah contoh alat yang kami jual, jika Anda berminat silahkan hubungi kami disini.
- Office : Jl.Radin Inten II No.61A Duren Sawit Jakarta Timur
- Telp : 021-8690-6782
- Fax : 021-8690-6781
- Phone : 0816-1740-8900
- Email : sales@anm.co.id
Tags : Alat - Alat Biologi, Gold Meter, Fungsi Desikator, Fungsi Moisture Meter, Desiccator Auto Dry, Dissolved Oxygen Meter, Oven Binder, Fungsi Densimeter, Fungsi MED-01 Medical Packaging Tester labthink, Larutan Buffer, Fungsi Incubator, Gold Tester, Timbangan Laboratorium, Preparat Mikroskop, Quick Digital Gauge, laquatin water quality checker, Fungsi Autoclave, Thermohygrometer, Auto tensile tester, Laboratory spatula, Amonium Asetat, PH Meter, Water Bath, Water Vapor Rate, Thickness Tester, Climatic Chamber, Apa itu Piknometer, Pengukuran Air Permeabilitas Uap, Cara menggunakan Oven Binder
0 komentar: